DAMPAK KORUPSI BAGI MASYARAKAT DAN DALAM PERSPEKTIF HUKUM ISLAM

Authors

  • Rinda IAI Uluwiyah Mojokerto Author

Keywords:

Korupsi, Dampak Korupsi dalam Perspektif Islam

Abstract

 Korupsi, sebagai penyakit sosial yang meresahkan, telah mengakar dalam berbagai aspek kehidupan, menciptakan dampak serius pada masyarakat dan pembangunan secara keseluruhan. Artikel ini bertujuan untuk mengeksplorasi dampak korupsi dalam kehidupan sehari-hari dan menganalisis perspektif Islam terhadap fenomena ini. Metode penelitian yang digunakan adalah library research, di mana literatur-literatur relevan dianalisis untuk mendapatkan pemahaman yang mendalam tentang dampak korupsi dan pandangan Islam terkait.

Dalam konteks global, korupsi telah menjadi isu yang mengkhawatirkan. Data dari Transparency International menunjukkan bahwa persepsi masyarakat terhadap tingkat korupsi di banyak negara masih tinggi. Global Corruption Barometer menyuguhkan gambaran tentang bagaimana korupsi tidak hanya menghancurkan kepercayaan terhadap lembaga-lembaga pemerintahan, tetapi juga merambah ke sektor bisnis dan lembaga non-pemerintah, menciptakan iklim di mana kepentingan pribadi seringkali mengungguli kepentingan publik.

Dampak korupsi, yang mencakup sektor ekonomi dan kebijakan publik, terasa nyata dalam kehidupan sehari-hari. Secara ekonomi, korupsi dapat merugikan pertumbuhan ekonomi, menciptakan kesenjangan sosial, dan menghambat investasi. Di bidang kebijakan publik, korupsi dapat merusak integritas lembaga-lembaga pemerintahan, menciptakan ketidaksetaraan dalam pemberian layanan publik, dan menyebabkan adopsi kebijakan yang tidak menguntungkan masyarakat secara keseluruhan.

Dalam pandangan Islam, korupsi dianggap sebagai perbuatan yang merugikan dan bertentangan dengan nilai-nilai moral yang diakui oleh ajaran agama. Al-Qur'an dan hadis menekankan pentingnya keadilan, transparansi, dan integritas dalam setiap aspek kehidupan. Perspektif Islam terhadap korupsi tidak hanya bersifat hukum, tetapi juga mencakup dimensi moral dan spiritual 

 Metode penelitian library research digunakan untuk menganalisis literatur-literatur relevan yang mencakup dampak korupsi dan perspektif Islam. Data yang ditemukan dari literatur-literatur ini membentuk dasar analisis dalam menggambarkan kompleksitas korupsi dan relevansinya dengan prinsip-prinsip moral Islam.

 

Hasil penelitian ini diharapkan dapat memberikan wawasan mendalam tentang bagaimana korupsi merusak kehidupan sehari-hari masyarakat dan bagaimana pandangan Islam memberikan pedoman moral dalam menghadapi tantangan ini. Dengan pemahaman yang lebih baik tentang dampak dan akar masalah korupsi, diharapkan upaya penanggulangan dapat menjadi lebih efektif dan sesuai dengan nilainilai keadilan yang diperjuangkan oleh Islam. Dengan demikian, artikel ini dapat menjadi sumber pengetahuan yang berharga dalam mempromosikan kesadaran dan tindakan pencegahan korupsi dalam masyarakat dan kehidupan berbangsa. 

References

Abdullah, A. (2010). Islamic Perspectives on Good Governance.

International Journal of Business and Social Science, 1(3), 26-30.

Acemoglu, D., & Verdier, T. (2000). The Choice between Market

Failures and Corruption. American Economic Review, 90(1), 194-211.

Abbas, A., & Savvides, A. (2018). Corruption and economic

development: Evidence from Middle Eastern and North African countries.

International Journal of Development Issues, 17(2), 131-146.

Adesina, J. O., & Oseni, O. A. (2017). Corruption and economic growth

in Nigeria: A time series analysis. Future Business Journal, 3(1), 72-88.

Ajayi, S. I. (2011). Corruption: A Challenge to Good Governance.

Journal of Nigeria Studies, 1(2), 1-12.

Ali, S. (2008). Islam and Good Governance: A Theoretical Al

Marhubi, F. A. (2017). Does corruption affect economic development?

Empirical evidence from the MENA region. International Journal of

Development Issues, 16(2), 154-175. Consequences, and Reform. Cambridge

University Press.

Kurer, O. (2005). Corruption: An Alternative Approach. Political

Duflo, E., & Pande, R. (2017). Dams. Quarterly Journal of Economics,

132(3), 601-646.

Goel, R. K., & Budak, J. (2018). Corruption in transition economies: A

decade of empirical research. Economic Systems, 42(3), 483-513.

Gouda, M. M., Dessouky, Y. M., & El-Mohandes, M. A. (2017).

Fighting corruption: Evidence from the Arab world. International Journal of

Public Administration, 40(13), 1105-1116.

Huntington, S. P. (1968). Political Order in Changing Societies. Yale

University Press.

Ibn Qayyim al-Jawziyya. (2003). Al-Turuq al-Hukmiyyah (The Ways of

Governance).

Lederman, D., & Loayza, N. (2018). Accountability and corruption:

Political institutions matter. Economia, 19(2), 3-42.Małgorzata, M. (2016). Islamic Banking in the Context of the Global

Financial Crisis. Management, 20(1), 373-386.

Mauro, P. (1995). Corruption and Growth. The Quarterly Journal of

Economics, 110(3), 681-712.

Olken, B. A., & Pande, R. (2012). Corruption in developing countries.

Annual Review of Economics, 4, 479-505.

Perspective. Journal of Management and Social Sciences, 4(2), 126-138.

Persson, T., Roland, G., & Tabellini, G. (2018). Economic inequality and

political structure: The influence of political economy on income distribution.

Brookings Papers on Economic Activity, 2, 393-448.

Rose-Ackerman, S. (2017). Corruption and government: Causes,

consequences, and reform. Cambridge University Press.

Shleifer, A., & Vishny, R. W. (2019). Corruption. Quarterly Journal of

Journal of Public Economics, 76(3), 399-457.

Transparency International. (2021). Global Corruption Barometer

Downloads

Published

2023-06-15